Tips Merawat Anggrek Agar Rajin Berbunga

Tips Merawat Anggrek

Agar Rajin Berbunga

Anggrek merupakan tumbuhan yang dianggap sebagai tumbuhan "kelas atas". Anggrek memiliki bunga yang sangat indah, berwarna-warni, serta memiliki bentuk yang sangat beragam. Merawat anggrek itu gampang-gampang susah & diperlukan pengalaman serta kedisiplinan. Untuk menciptakan anggrek yang rajin berbunga, diperlukan juga unsur kasih sayang dari pemeliharanya.

Faktor-faktor yang dapat diperhatikan agar anggrek rajin berbunga adalah sebagai berikut.

• Rumah Lindung yang Sesuai. Anggrek harus diletakkan dalam rumah lindung yang intensitas cahayanya 50%-70%, maka atap dari rumah lindung tersebut harus diberi paranet.

• Penyusunan Anggrek. Anggrek agar rajin berbunga harus diperhatikan penyusunan tanamannya. Sebaiknya, penyusunan rak-rak anggrek diletakkan datar dengan ketinggian 1 meter & jangan diletakkan berjenjang karena akan menggangu sirkulasi udara.
• Kelembaban Udara. Agar anggrek rajin berbunga diperlukan kelembaban antara 60%-80%. Agar kelembaban tetap terjaga, di bawah rak dapat dibuat kolam, atau membuat kabut dalam rumah lindung dengan cara pemasangan sprinkle.

• Media Tanam. Media tanam yang ideal untuk membuat anggrek agar rajin berbunga adalah tersusun 2 bagian. 1/3 bagian bawah media tanam diisi dengan potongan batu bata & 2/3 sisanya menggunakan pakis.
• Konstruksi Pot. Pot juga mempengaruhi tumbuhan anggrek agar rajin berbunga. Idealnya, pot yang dipakai adalah pot yang terbuat dari tanah liat & banyak lubangnya.

• Penyiraman. Agar anggrek rajin berbunga sangat perlu diperhatikan masalah kandungan air dari medianya. Jika cuaca panas diperlukan penyiraman 2 kali & jika cuaca hujan tidak perlu dilakukan penyiraman. Waktu penyiraman yang ideal adalah jam 07.00-09.00 pada pagi hari & jam 03.00-05.00 pada sore hari.

• Pemupukan. Kunci utama pemupukan agar anggrek rajin berbunga adalah pemberian pupuk dengan kandungan unsur hara P yang tinggi. Pemupukan bisa diberikan melalui penyemprotan atau pun penyiraman, bisa juga menggunakan pupuk slow rilis yang ditaburkan pada media tanam.

• Pemberian ZPT / Hormon. Untuk membuat anggrek rajin berbunga kadang perlu juga diberikan ZPT / Hormon. ZPT / Hormon yang biasa digunakan untuk memacu pembungaan anggrek adalah Giberelin. Bisa juga dengan menggunakan air kelapa dengan konsentrasi 15% (150 ml air kelapa dibuat larutan semprot 1 liter).
• Pengendalian Hama & Penyakit. Seperti tumbuhan lain, anggrek juga tak luput dari serangan hama & penyakit. Pengamatan setiap hari adalah cara paling tepat untuk mencegah serangan hama & penyakit tumbuhan anggrek. Untuk membuat anggrek rajin berbunga, anggrek tersebut harus dibersihkan dari kotoran, gulma, & sampah dedaunan. Contoh penggunaan pestisida pada tumbuhan anggrek yaitu penggunaan insektisida bagi anggrek yang terkena serangan hama serangga, penggunaan fungisida bagi anggrek yang terkena serangan jamur, & penggunaan bakterisida bagi anggrek yang terkena serangan bakteri.

Sekian artikel yang saya posting hari ini. Semoga artikel yang saya posting dapat bermanfaat untuk kalian semua. Terima Kasih.