ISPA, Ketahui & Waspadailah

ISPA, Ketahui & Waspadailah

Sering kita mendengar berita terjadinya kebakaran hutan di Kalimantan & Sumatra yang menghasilkan asap tebal. Asap tersebut menutupi pemukiman penduduk di sekitar lokasi kebakaran sehingga mengganggu aktivitas penduduk & dapat mengancam penduduk terkena ISPA. Untuk menghindari ISPA penduduk menggunakan masker yang dibagikan secara gratis & mengurangi aktivitas di luar rumah. Bahkan bayi & anak-anak diungsikan jika kondisi asap semakin tebal sehingga kemungkinan terkena ISPA sangat besar. Sebenarnya apakah ISPA itu? Apakah ISPA termasuk penyakit berbahaya?

ISPA sering disalahartikan sebagai infeksi saluran pernapasan atas. Yang benar ISPA merupakan singkatan dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut. ISPA adalah infeksi saluran pernapasan yang berlangsung selama 14 hari. ISPA meliputi saluran pernapasan bagian atas & bagian bawah (hidung, tenggorokan, paru-paru), beserta organ-organ di sekitarnya seperti sinus, ruang telinga tengah, & selaput paru-paru. Sebagian besar dari infeksi saluran pernapasan hanya bersifat ringan seperti batuk pilek & tidak memerlukan pengobatan dengan antibiotik. Namun, pada anak yang menderita pneumonia, bila infeksi paru ini tidak diobati dengan antibiotik dapat mengakibatkan kematian. Infeksi saluran pernapasan bagian atas terutama yang disebabkan oleh virus, sering terjadi pada bulan-bulan musim dingin.

ISPA dapat ditularkan melalui air ludah, darah, bersin, & udara pernapasan yang masih mengandung kuman yang terhirup oleh orang sehat. ISPA masih merupakan masalah kesehatan yang penting, karena menyebabkan kematian bayi & balita yang cukup tinggi yaitu kira-kira 1 dari 4 kematian yang terjadi. Setiap anak diperkirakan mengalami 3-6 episode ISPA setiap tahunnya. 40%-60% dari kunjungan ke puskesmas menyebabkan seseorang menderita penyakit ISPA. Dan seluruh kematian anak & balita, yang disebabkan oleh ISPA mencakup 20%-30%. Kematian yang terbesar adalah karena pneumonia yang terjadi pada bayi berumur kurang dari 2 bulan.

Fenomena-Fenomena Alam yang Menakjubkan

Fenomena-Fenomena Alam

yang Menakjubkan

Fenomena alam yang terjadi belakangan ini membuat semua manusia percaya bahwa kiamat sudah dekat. Tapi dibalik itu, ada penjelasan-penjelasan yang bisa menjelaskan fenomena yang terjadi. Hanya tuhan yang tahu semua fenomena alam itu tapi tetap saja semua yang terjadi di kehidupan itu pasti ada sebab & akibat. Berikut adalah "Fenomena-Fenomena Alam yang Menakjubkan".

1.Cave of The Crystals

Fenomena alam ini terjadi di Situs Pertambangan Chihuahua, Meksiko, yang terkenal dengan kristal yang luar biasa. Gua kristal ini disebut sebagai Gua Kristal Giants, & gua ini terletak sekitar 1000 meter di bawah batu kapur host tambang.

2.Pink & White Terraces

Kolam air hangat terbesar ini, tercatat memiliki luas 3 hektar. Namun fenomena alam ini hanya tinggal kenangan karena telah dihancurkan oleh letusan gunung berapi Tarawera pada tahun 1886. Fenomena alam air hangat ini terbentuk karena adanya semburan geyser yang melintas menuruni lereng bukit yang meninggalkan lapisan es. Hancurnya fenomena alam ini masuk dalam "The Eight Wonders of The World".

3.Light Pillars

Fenomena ini merupakan sebuah fenomena visual yang diciptakan oleh pantulan cahaya dari kristal es dengan permukaan planar horizontal paralel. Cahaya dapat berasal dari Matahari, hal ini juga bisa datang dari Bulan / sumber-sumber terestrial seperti lampu jalan.

4.Catatumbo Lightning

Fenomena alam ini terjadi di tengah-tengah pertemuan antara Sungai Catatumbo yang mengalir masuk ke dalam Tasik Maracaibo di Venezuela.

Kilat ini menyambar hebat dengan tinggi 5 km. Terjadi 140 bahkan sampai 160 kali di malam hari dalam 1 tahun. Setiap malamnya terjadi sambaran selama 10 jam. Tiap jam terjadi sebanyak 280 kali.

Jadi dalam setahun terjadi sekitar 448.000 kali sambaran. Petir ini terjadi karena adanya tumbukan angin kencang yang berasal dari Pegunungan Andes. Konon, petir ini merupakan pembentuk lapisan ozon paling besar di bumi.

5.Penitentes

Fenomena alam ini adalah pembentukan salju pada ketinggian tinggi. Fenomena alam ini hanya terjadi di tempat antara Chili & Argentina, yaitu salju di permukaan yang tinggi & runcing karena tiupan yang kuat di Pegunungan Andes.

6.Sun Dogs

Fenomena ini dinamakan Sun Dogs / Anjing Penjaga Matahari. Cahaya tersebut dapat muncul di kanan kiri halo matahari sehingga sering dianggap matahari meskipun memiliki ukuran lebih kecil. Fenomena ini kadang memunculkan 3 Matahari bahkan 4 Matahari.

7.Ice Circles

Fenomena alam yang langka ini terjadi di air yang bersuhu dingin. Lembaran es tipis ini melingkar dengan sempurna. Fenomena Ice Circles ini dapat ditemui di Skandinavia & Amerika Utara.

8.Columnar Basalt

Columnar Basalt merupakan Batuan Vulkanik yang terbentuk oleh lava dari letusan gunung yang mendingin. Columnar Basalt terletak di Giant's Causeway di Irlandia Utara.

9.Red Tides

Fenomena alam ini terjadi karena adanya sekumpulan mikroorganisme di pesisir pantai, dimana tempat bergabungnya air dari muara, laut / air sungai & menyatu dengan ganggang hingga air kelihatan berwarna ungu & merah.

10.The Wave, Arizona

The Wave adalah formasi batu pasir yang teretak di Amerika Serikat di dekat perbatasan Arizona & Utah di lereng dari Coyote Buttes di Padang Gurun Canyon-Paria termasuk Fermillion Cliffs, di Dataran Tinggi Colorado. The Wave sangat terkenal di kalangan pendaki gunung serta fotografer karena keindahannya.

11.Moeraki Boulders

Fenomena alam The Moeraki Boulders adalah batu besar berbentuk bola yang tersebar di pantai-pantai berpasir, tetapi mereka tidak seperti batu bulat biasa yang telah dibentuk oleh sungai dan laut. Batu-batu tersebut diklasifikasikan sebagai concretions septarian, dan dibentuk pada sedimen dasar laut kuno. Mereka diciptakan oleh proses yang sama dengan Tiram Mutiara dimana lapisan materi mencakup Nukleus.

12.The Great Blue Hole

The Great Blue Hole adalah lubang besar di lepas pantai Belize. Letaknya di dekat pusat Lighthouse Reef, sebuah atol kecil yang berjarak 100 kilometer (62 mil) dari daratan Belize City. Lubang itu berbentuk bulat, berukuran lebih dari 300 meter (984 kaki) dan kedalaman 125 meter (410 kaki).